Hakikat
Dan Makna Laut Bagi Bangsa Indonesia. Laut dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk
kesejahteraan umat manusia. Perkembangan peradaban manusia telah membawa
kemajuan di bidang teknologi termasuk teknologi kelautan. Berbeda dengan
daratan laut tidak dapat diduduki secara permanen, dipagari atau dikuasai
secara mutlak, laut hanya dapat dikendalikan, itupun dalam tempo yang terbatas.
Indonesia adalah negara kepulauan dengan demikian laut bagi bangsa Indonesia,
merupakan bagian integral dari wilayah negara yang tidak dapat dibagi-bagi
untuk itu laut hanya dibedakan dalam rezim hukum yang mengaturnya. Laut juga
bagian integral dari wilayah dunia, hal inilah yang mengakibatkan terjadinya
benturan kepentingan dengan demikian pemanfaatan dan penggunaan laut bagi
kepentingan umat manusia harus diatur dengan hukum laut, yang sepakati bukan
hanya masyarakat salah satu negara tetapi juga oleh masyarakat bangsa-bangsa.
Keamanan
Laut bukan hanya penegakan hukum di laut, karena keamanan laut mengandung
pengertian bahwa laut bisa dikendalikan dan aman digunakan oleh pengguna untuk
bebas dari ancaman atau gangguan terhadap aktifitas pemanfaatan laut, yaitu :
Pertama, laut bebas dari ancaman kekerasan secara terorganisasi dengan kekuatan
bersenjata ancaman tersebut dapat berupa, pembajakan perompakan, sabotase
maupun aksi teror bersenjata. Kedua, laut bebas dari ancaman navigasi, yang
ditimbulkan oleh kondisi geografi dan hidrografi serta kurang memadainya sarana
bantu navigasi sehingga membahayakan keselamatan pelayaran. Ketiga, laut bebas
dari ancaman terhadap sumber daya laut berupa pencemaran dan perusakan
ekosistem laut serta eksploitasi dan eksplorasi yang berlebihan. Keempat, laut
bebas dari ancaman pelanggaran hukum, baik hukum nasional maupun internasional
seperti illegal fishing, illegal loging, illegal migrant, penyelundupan dan
lain-lain. Meyadari hal-hal diatas masalah yang kompleks dan semakin kompleks
karena dilaut bertemu dua kepentingan yang saling mengikat, yaitu kepentingan
nasional dan internasional oleh sebab itu tegaknya, keaamanan di laut tidak
mungkin hanya dilaksanakan oleh satu institusi secara mandiri. Tentunya
keberhasilan pengamanan laut, sangat bergantung kepada peduli atau tidaknya
komponen-komponen lain yang menjadikan laut sebagai sumber pengabdiannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
おろかみたいなコメントをする人は地獄へ行け